detikinewsinfo.com | Pasien yang berumur satu bulan (1 bulan), dibawa ke Rumah Sakit Mutiara Aini, Jln. Batu Aji II Blok JJ Griya Pratama, Batu Aji. Rabu (4/12/2024) pukul 04:50 pagi.
Pasien hanya diberikan Uap sama obat batuk saja,
” anaknya kalau kambuh lagi sakitnya nanti, bawa aja keklinik terdekat aja, ” ucap pihak UGD yang jaga.
Sekitar jam 10:00 pagi kambuh lagi sesak sikecil, langsung dibawa ke Puskesmas Sei. Langkai dan dirujuk,
” ibu maunya dirujuk di RS mana, ucap petugas Puskesman, ”
“Dirumah Sakit Mutiara Aini aja Bu, ” jawab ibu sianak.
Setiba dirumah Sakit Mutiara Aini untuk mendaftar ” gak bisa bu karena anak ibu tadi sudah masuk ke UGD sini, kalau mau besok aja, ” ucap petugas.
“Kenapa gak bisa anak aku sesak, gak mungkin saya tunggu besok, ” jawab orang tua pasien.
Kembali petugas pendaftaran tanya kembali ketemannya, ” tetap gak bisa dengan alasan, pemakaian BPJS tidak boleh dipakai dua kali dirumah sakit yang sama, ” ucap temannya.
Rumah sakit yang menolak pasien dapat dikenakan sanksi administratif, perdata, dan pidana:
Sanksi administratif: Teguran, teguran tertulis, denda, dan pencabutan izin rumah sakit
Sanksi perdata: Pemberian ganti rugi kepada pasien yang mengalami kerugian
Sanksi pidana: Penjara, denda, atau keduanya, bagi pimpinan pelayanan kesehatan atau tenaga kesehatan yang menolak pasien dalam keadaan darurat
peserta BPJS Kesehatan dapat menggunakan kartu BPJS untuk berobat di dua poli yang berbeda di hari yang sama di rumah sakit yang sudah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
Sedangkan pasien tadi masuk di ruangan UGD pertama bukan diruangan Poli anak, tidak ada salahnya masuk di RS yang sama. Karena sudah ada rujukan.
Team media langsung menghubungin pihak BPJS kesehatan, ” minta bantu bikin kronologis aja Bu, ” tulisnya melalui via chat.
Kembali ambil rujukan lagi ke Puskesmas, untuk di rujuk ke RS Graha Hermin.
pukul 17:00 dapat jadwal poli anak dan kondisi pasien lemas, ” anak ibu harus di rawat inap ya, badan lemas kali, ” ucap doketnya. ” ruagan disini penuh, saya rujuk ke RS. Embung Fatimah saja, ” tambahnya.
Team media akan minta konfirmasi kembali ke pihak Rumah Sakit Aini, hingga berita ini turun. NZ